Purwakarta, ZuritNews.Com – Berawal dari sebuah pengabdian yang tulus untuk terjun ke Dunia Politik, setelah lama berkecimpung di dunia sosial sempat menjadi Anggota DPRD Propinsi juga pernah menjadi ketua Partai tingkat propinsi Jawa Barat Sepuluh Tahun silam ,terbisik sebuah keinginan dan tekad serta dukungan arus bawah demi memenuhi menyalami keinginan atau aspirasi masyarakat luas pada umumnya.
Dia adalah AZHAR AUNG, Sang Notaris handal yang ada di Purwakarta Ia memilih Partai Bulan Bintang (19) sebagai kendaraan politiknya sekaligus bertarung di daerah pemilihan (Dapil Jabar VII ) yakni Kabupaten Purwakarta, Karawang dan Bekasi No. Urut 1.
Kerinduan untuk melayani masyarakat melalui Anggota Legislatif atau Calon DPR RI.
Menurut pengakuannya pada media bahwa dirinya dalam berbagai, ” jika dirinya terpilih dan mendapat mandat dari rakyat duduk di DPR Pusat di mana nantinya akan siap memberikan yang terbaik, sebab kita jangan munafik dan membohongin rakyat, banyak oknum anggora DPR ,begitu duduk, lupa segalanya, bahkan berpikir bagaimana mengisi pundi-pundinya, yang ujungnya berurusan dengan hukum “.
“Klo berbuat sosial, ya selama ini sudah Saya lakukan melalui lembaga dan Komunitas saya lakukan tanpa pamri, semata-mata untuk masyarakat banyak.saya masuk politik dengan tujuan agar semakin mempermudah menampung dan merealisasikan keinginan masyarakat untuk mendapatkan haknya sebagai warga negara yang membayar pajak” Ucap Azhar.
Sosok Azhar di mata masyarakat Purwakarta tergolong sudah tidak asing dan sudah banyak yang kenal sebagai aktifis yang memiliki jiwa sosial yang tinggi serta banyak membantu masyarakat jika terbelit masalah hukum atau masalah ketimpangan sosial lainnya.
Bukan hanya itu sosok Azhar di kalangan praktisi media dan praktisi hukum di kenal sebagai aktivis kemanusiaan yang berkrakter tegas dan disiplin memegang prinsip tanpa pandang bulu, status maupun pangkat atau jabatan sosial lainnya.
Peduli lingkungan sebagai aktivis tentunya ingin sekali melihat perubahan dan mengaktualisasikan visi dan misinya demi kesejahteraan masyarakat. Dimana ia merasa terenyuh melihat angka pengangguran dan kemiskinan di wilayahnya. Meskipun menurutnya hal yang tidak mudah penuh liku-liku perjuangan dan pengorbanan dalam mengawal dan memperjuangkan sebuah perubahan atau kebenaran. Apalagi bangsa ini di landa berbagai persoalan yang terus menggerus menimbulkan gejolak mulai persoalan ekonomi, politik hingga masalah sosial atau krisis identitas atau kepemimpinan seakan tidak ada habisnya.
Namun sebagai Insan yang beriman dirinya tetap istiqamah dalam memegang teguh prinsip kebenaran. Meskipun badai yang mendera atau akan menimpah atau membahayakan dirinya namun ia tak akan gentar sedikitpun menyeruakan ke tidak adilan di tengah-tengah masyarakat.
Baginya suara rakyat adalah suara Tuhan yang merupakan bentuk manipestasi atau perpanjang tangan dari rakyat yang harus direalisasikan meskipun faktanya konotasi tersebut sudah keluar dari rel yang sebenarnya yakni bukan lagi di pandang sebagai sebuah amanah akan tetapi hanya di jadikan sebagai sebuah komoditas politik belaka untuk meraih kekuasaan demi kepentigan pribadi atau kelompok.Namun terlepas semua itu dirinya tetap optimis dam memiliki komitmen dan loyalitas yang tinggi dalam memperjuangkan dan mengawal aspirasi rakyat dan konstituennya.tuturnya.
Untuk itu dirinya berharap majunya di DPR RI yang berada di dapil Jabar VII Yaitu Kabupaten Purwakarta,Karawang,dan Bekasi bisa mendapat dukungan penuh dan empati serta doa dari masyarakat sehingga mampu membawa perubahan dan kemajuan khususnya di daerah pemilihanya, ungkapnya. * (DN/Red)