Sumedang,Zuritnews.com – Upacara Peringatan ke-113 Hari Kebangkitan Nasional Tingkat Kabupaten Sumedang Tahun 2021 dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Sumedang di Lapangan Upacara Setda Kabupaten Sumedang, Rabu (19/5/2021).
Tema Peringatan Hari Kebangkitan Nasional Tahun 2021 yakni “Bangkit! Kita Bangsa Yang Tangguh” dipilih dalam rangka mengingatkan bahwa semangat Kebangkitan Nasional mengajarkan untuk selalu optimis dalam menghadapi masa depan.
Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir selaku Inspektur Upacara dalam amanatnya membacakan sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate yang isinya antara lain bahwa ada tiga hal penting yang diretas Boedi Oetomo, pertama adalah cita-cita untuk memerdekakan cita-cita kemanusiaan, kedua memajukan Nusa dan Bangsa dan ketiga mewujudkan kehidupan Bangsa yang terhormat dan bermartabat di mata Dunia.
“Tiga hal tersebut merupakan substansi makna Kebangkitan Nasional yang harus dipertahankan dan diaktualisasikan lintas generasi, yang senantiasa harus diterapkan dalam kerangka dinamis sesuai konteks zaman,” ujarnya.
Dalam hal ini, makna Kebangkitan Nasional seyogyanya diarahkan menjadi Unifying Factor (faktor pemandu) untuk mengembangkan Demokrasi di segala bidang, untuk mewujudkan keadilan, penegakan hukum, kemakmuran dan kesejahteraan rakyat.
“Inilah agenda kontekstual yang sejatinya lebih dari cukup untuk mengantarkan Bangsa Indonesia ke cita-cita ketiga yang diretas Boedi Oetomo, yakni berbuat sesuai dinamika kehidupan Bangsa saat ini,” tutur Menkominfo.
Peringatan Hari Kebangkitan Nasional saat ini sejatinya dapat dijadikan untuk menggalang kembali semangat kebangkitan sebagai Bangsa yang tangguh, Bangkit ! Kita Bangsa Yang Tangguh.”
“Tangguh dalam menghadapi Pandemi Covid-19, Pandemi yang sudah melanda secara global lebih dari setahun ini, tangguh juga dalam menghadapi beragam tantangan selama masa Pandemi dengan beredarnya banyak misinformasi, disinformasi dan hoaks,” tutur Menteri.
Dengan adanya kondisi tersebut, lanjutnya, Indonesia bahkan di seluruh Dunia, tanpa sadar telah melakukan perubahan atau pemanfaatan teknologi digital untuk melakukan berbagai aktivitas kehidupan dari non-digital menjadi digital.
“Peringatan Kebangkitan Nasional saat ini menjadi titik awal dalam membangun kesadaran untuk bergerak mengatasi permasalahan-permasalahan yang dihadapi Bangsa Indonesia,” ucapnya.
Terakhir Menkominfo RI mengingatkan bahwa Hari Kebangkitan Nasional harus dijadikan semangat untuk bergerak sebagai bangsa, dengan tanpa memandang perbedaan Suku, Agama, Ras dan Golongan.
“Ini merupakan mimpi kita untuk tancap gas untuk memacu ekonomi dan kemajuan peradaban sebagai simbol Kebangkitan Bangsa, untuk menuju Indonesia Digital, Semakin Digital Semakin Maju,” pungkasnya.
Upacara diikuti oleh Wakil Bupati H Erwan Setiawan, unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah Herman Suryatman, para Kepala SKPD, unsur lembaga vertikal, BUMN, BUMD dan beberapa tamu undangan lainnya yang jumlahnya dibatasi. (H Deden S)