Pesan KH Abun Bunyamin Ramaikan Mesjid Sebagai Sarana Berjuang Dijalan Alloh.

Pendidikan Purwakarta

              Pimpinan Pondok Pasantren Al Muhajirin KH Abun Bunyamin                                                                             Senin 14 – 1 – 2019    

                          

Purwakarta,ZuritNews.Com – Pimpinan Pondok Pesantren Al Muhajirin Purwakarta angkat bicara terkait keberadaan Mesjid Agung Cilodong, KH Abun Bunyamin dengan selesainya pembangunan(Dalam Tanda Kutif) Artinya telah selesai pembangunannya yang sekarang diistilahkan Tajug Gede Cilodong,

Sebagai Orang Purwakarta yang dituakan mengucapkan Syukur Alhamdulillah akan keberadaan Mesjid tersebut, karena keberadaannya seperti harap harap cemas, karena selama 15 tahun belum jadi baru sekarang terwujud, maka siapapun yang beragama Islam pasti gembira dan bahagia menyambut baik. Diharapkan Masjid tersebut bisa terselesaikan sampai tuntas, akan menjadi mesjid kebanggan warga Purwakarta, Jawa Barat, juga Indonesia. 

Abun;  ” siapapun yang akan menjadi pengelola mesjid tersebut tidak ada masalah, yang terpenting dan terutama mengerti tentang mesjid, juga mampu untuk memanagemen, siap untuk berkorban demi mesjid, yang jadi pengurus tidak harus pigur tetapi harus bisa langsung aktif didalam masjid itu, mesjid itu harus benar – benar milik umat, masyarakat, warga Purwakarta “. Ucap Abun.

Tentang penceramah juga khotib juga perlu adanya seleksi, dari para Kiayi atau Ulama yang sebaiknya perdayakan warga Purwakarta, juga memunculkan orang orang Desa dikota yang ada di Purwakarta. Juga dilanjutkan perlu ada kegiatan pengajian rotin untuk penambahan wawasan, bentuknya bisa mingguaan bulanan, pengajian yang sifatnya penomenal. 

Lebih penting dari semua itu adalah yang memimpin Sholat Rawatib berjamaah solat yang Lima Waktu siapa yang jadi imam disitu, kemudian ada tim dari Unsur Kiyai,  Ulama, Ormas, Unsur Masyarakat juga harus dilibatkan. Telah tertuang dalam Al Qur’an bagaimana mesjid itu didirikan adalah untuk ketakwaan kepada Alloh, untuk membangun iman, membangun umat yang utuh ” Ummatan Wahidah ”  yang menyatu hati pikir jiwa raga dan sebagainya dalam mencapai kebahagiaan hakiki.

Sebagaimana ada 4 golongan yang akan meramaikan masjid, ke-imannya kuat pada Alloh, iman pada hari kiamat, keyakinan akidah ynag mantap, mendirikan solat, kalau orang tidak sholat buat apa meramaikan mesjid itu menjadi pura pura, benar – benar solat menjadikan wujud karakter, Orang yang siap mengeluarkan zakat, shodakoh dan infak, siap berkorban bukan untuk mencari sesuatu didalam masjid juga bukan untuk menompang kepentingan.  

Mesjid harus dijadikan sebagai sarana untuk berjuang di jalan Alloh, berbagi  jabatan kedudukan serta harta harus dijadikan kendaraan untuk meramaikan mesjid, jadikan mesjid berfungsi tempat ibadah, membangun umat meningkatkan kualitas kesejahtraan masyarakat, benar – benar ikhlas hanya Alloh yang jadi harapan. Tegas Abun Bunyamin.(DH)