Sumedang, Zuritnews.com – Kegiatan tersebut dipimpin oleh Kabag Ops Polres Sumedang KOMPOL DJOKO SUSILO didampingi Kapolsek Sumedang Selatan BONY YUNIAR A.A, S.IP.,M.H, Kapolsek Sumedang Utara KOMPOL IBNU SETIAWAN, S.H.,M.M, Kasat Intelkam Polres Sumedang AKP KURNIAWAN, S.H., Kasat Sabhara Polres Sumedang AKP M.WAHIDIN, AGUSNI, S.H, Kasiwas Polres Sumedang IPTU RAHMAT PURWANTO. Sabtu (29/5/21 ).
Sumedang, Jum’at tanggal 28 Mei 2021 dimulai pukul 13.00 Wib titik kumpul di Taman Endog Sumedang Jl. Mayor Abdurahman Kel. Kotakaler Kec. Sumedang Utara Kab. Sumedang telah dilaksanakan kegiatan Aksi Damai Solidaritas Bela Palestina dari Forum Umat Islam Sumedang menuju Gedung DPRD Kab. Sumedang.
Selaku Penanggungjawab kegiatan tersebut Mantan Sekretaris DPD Eks FPI Jabar / Pengurus PA 212 Kab. Sumedang Sdr. MIFTAHUL ULLA, dihadiri koordinator Komunitas Peduli Syariah Sumedang (KPSS) / Eks HTI Sdr. SUBITO, Pimpinan Majelis ta’lim Rubath An Nahdhah (Eks HTI) Sdr. HENDRAYANA, Eks Ketua DPW FPI Kab. Sedang Sdr. H. HENDRIK GUNADI, S.I.Kom., Als DEDE HAIDAR, , Pimpinan Ponpes Khoeru Ummah (Eks HTI) Sdr. Ustadz ACEP MUHYIDIN, Ketua Persaudaraan Alumni 212 Sdr. Ustadz IRWAN MUHIMMUDIN, M.Ag., Ketua AMX Indonesia Kab. Sumedang Sdr. ASEP RAHMAT HIDAYAT dan diikuti oleh peserta yang tergabung dalam Forum Umat Islam Sumedang dengan jumlah sebanyak ± 200 (Dua ratus) orang menggunakan 1 (Satu) unit Mobil Komando, KR4 sebanyak 7 (Tujuh) unit dan KR2 sebanyak ± 50 (Lima puluh) unit.
Sebelum ke Gedung DPRD Sumedang melaksanakan Konvoi / Pawai dengan route Start Taman Endog – Jl. Tampomas – Jl. Sebelas April – Jl. Mayor Abdurahman – Jl. Prabu Geusan Ulun – Jl. P. Soeriatmadja – Finish Gedung DPRD Kab. Sumedang.
Pernyataan sikap Forum Umat Islam Sumedang Bela Palestina sebagai berikut.
Mengutuk serangan biadab Penjajah Israel dan menuntutnya agar serangan brutal tersebut dihentikan sekarang juga.
Menuntut para penguasa negeri-negeri muslim khususnya Indonesia, untuk mengirimkan tentaranya mengusir Penjajah Israel dari bumi Palestina.
Menuntut agar penguasa negeri-negeri muslim memutuskan hubungan diplomatiknya dengan zionis Israel, seperti Mesir, Yordania, dan Turki sekarang juga, Sebagaimana penguasa-penguasa muslim lainnya yang baru-baru ini telap nekad melakukan “normalisa hubungan diplomatik dengan Israci, seperti Uni Emirat Arab, Bahrain, Maroko, dan Sudan. Bila pemutusan itu tidak dilakukan maka sesungguhnya mereka itu adalah pengkhianat terhadap kaum muslim.
Menolak solusi dua negara (two state solution) yang ditawarkan sebagai solusi hakiki untuk masalah Palestina tidak selayaknya solusi ini diambil karena Israel adalah negara penjajah, tidak layak yang dijajah hidup berdampingan dengan yang menjajah. Penjajah harus diusir keluar dari tanah yang dijajahnya.
Mengajak semua pihak, khusunya para tokoh-tokoh muslim dari kalangan ulama, mubaligh, militer, Cendikiawan, Pengusaha, jurnalis, Pengacara, Mahasiswa dan lainnya, untuk bersatu dalam ukhuwah islamiyah, untuk berjuang bersama demi terbebaskannya Palestina dan negeri-negeri Islam lainnya Dalam bingkai Aqidah Islamiyah
Menghimbau kepada Pemerintah dan DPRD Kabupaten Sumedang menyatakan dukungan terhadap perjuangan rakyat Palestina dan mengutuk kebiadahan penjajah Yahudi Israel.(H Deden S)