Purwakarta,Zuritnews – Tindakan reaksi cepat dilakukan oleh PJS dan Sekdes Desa Cirende dalam penanganan penyebaran covid 19 yang ada di lingkungan Kampung Ciranji. Kecamatan Campaka Kabupaten Purwakarta Jawa barat. Selasa 06/10.
Kades PJ, bersama dengan warga dan tokoh masyarakat langsung melakukan penanganan warga yang terpapar covid 19 dan dinyatakan positif, hasil swab tanggal 03/10 – 20 yang dikeluarkan oleh labklinik Dr Latifah anandari Sp.PK. Melakukan Penyemprotan Disinfektan secara serentak dilingkungan Rt 06/02.
Suparman warga Rt 06/02 Desa Cirende Kecamatan Campaka ini sehari sebelumnya telah dikarantina di wisna yang disediakan oleh pemerintah Daerah. Pasca adanya salah seorang terpapar covid 19 dan positif pihak Desa dan warga melakukan penyemprotan disinfektan dirumah suparman dan rumah warga tepat tempat ibadah seperti masjid, prioritas penyemprotan disinfektan rumah warga sekitar tempat tinggal yang terindikasi adanya kontak langsung.
Menurut Sekdes Rohmat, setelah ditelusuri yang adanya kontak langsung dengan korban covid 19 selain keluarganya ada 10 Orang yang akan dilakukan tes swab pada hari Rabu besok. Hal ini telah dilaporkan dan koordinasi terus dengan pihak dinas kesehatan (PUSKESMAS) dan Kecamatan. Ucap Sekdes dan PJS Wahyu Sapei.
Kepala Puskesmas Kecamatan Campaka Endang Saefudin saat dimintai keterangan dan langkah yang diambil serta tindakan terkait warga Desa Cirende terpapar positif covid 19, Endang ; begitu ada informasi dari pihak dinas kesehatan dan langsung melakukan koordinasi dengan pihak Desa Cirende dan tindakan sesuai dengan pedoman mengarahkan, Suparman agar dirujuk untuk di isolasi di wisma, Alhamdulillah Suparman dengan kesadaran sendiri mau di karantina di Wisma.
Langkah kongrit pihak Puskesmas dengan bidan Desa bersama dengan aparat Desa Cirende melakukan tracking dengan mendata orang yang berhubungan langsung dengan korban, dan didapatkan data 10 Orang yang akan dilakukan tes swab di Puskesmas.
Jadwal akan dilakukan tes swab agar dapat hasil, apabila ternyata ada yang positif covid pihaknya akan merujuk ke wisma untuk dilakukan isolasi karantina.
Endang Saefudin, sesuai dengan pedoman telah dilakukan, dengan berkoordinasi dengan pihak Desa yaitu kontak keras harus di isolasi, lalu dilakukan tracking dengan menurunkan bidan desa untuk mendata yang berhubungan langsung dengan korban, mendapatkan list 10 Orang yang akan dilakukan swab besok, lalu melakukan penyemprotan disinfektan dengan satgas Desa covid 19 itu juga dapat dilakukan.
“ Dari setiap adanya kasus terpapar covid 19 selalu dilakukan 1 arahan kontak keras di isolasi, 2 lakukan tracking dan pendataan , 3 Penyemprotan Disinfektan “
Semoga dengan adanya pandemi covid 19 ini tetap warga lebih waspada dengan menjalankan pola hidup bersih dan sehat ikuti protokol kesehatan anjuran pemerintah, Tegas Kapus Endang Saefudin.(DH)
