Filosofi Dalam Dari ” Muru Indung Cai ” Bagi Kehidupan Manusia

Pemda Purwakarta

Ketua Apdesi Kabupaten Purwakarta Anwarsadat 



Purwakarta, Zuritnews – Rangkaian Acara Hari Ulang Tahun Kabupaten Purwakarta dan Hari Jadi Purwakarta 51 – 188, telah terjadi sejarah dan berita besar dimana ada ” Muru Idung Cai ” oleh Bupati Purwakarta beserta seluruh Kepala OPD, Camat dan Kepala Desa dari Situ Wanayasa ke Situ Buled dan dilakukan acara  adat di halaman Pendopo. Rabu 17/7.

Ketua Apdesi Kabupaten Purwakarta Anwarsadat, kegiatan ini mengandung makna yang sangat dalam dan tinggi, sebab ada Filosofi dari arti “MURU INDUNG CAI” agar seluruh warga masyarakat menjaga mata air, mejaga alam dan mejaga tumbuh – tumbuhan(artinya sangat dekat antara tumbuhan dengan mata air).

Seperti Pribahasa bali ” Kita Jaga Alam – Alam Jaga Kita ” semua ini sangat erat sekali berhubungan dengan diri kita dan juga kelangsungan hidup manusia dan kehidupan lainnya.

Jika kita tidak bisa menjaga Alam, termasuk didalamnya ada Air, Tumbuhan, Binatang dan juga Manusia, dunia ini akan rusak dan kehidupan pun aka terancam. maka dari itu akan Kami Usulkan kepada Bupati tentang Perdes Berbudaya itu harus dipertegas agar seluruh warga masyarakat tidak semena mena dengan alamnya seperti atura menebang pohon itu harus cukup umur artinya jangan sampai belum cukup umur sudah ditebang.

Berkaitan dengan kehidupan bersosial diharapkan warga masyarakat purwakarta lebih memahami utuk menjaga dan melestarikan lingkungan dan kehidupan lainnya. terutama penebangan liar yang sering dilakukan dibeberapa tempat lain, sehingga ketika dilakukan hal seperti itu maka air ( Mata Air ) akan mengering akibat dari pohon pohon tidak ada lagi sebagai penyimpan air dalam tanah.Ucap Anwarsadat( DH ).