Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie: Pasangan Pemimpin Ideal Jawa Barat dengan Sentuhan Religius dan Budaya Lokal
Purwakarta Zuritnews, – Dalam kancah politik Jawa Barat, nama Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie mencuat sebagai calon pasangan yang dinilai ideal. Keduanya tidak hanya memiliki visi kepemimpinan yang matang, namun juga kemampuan unik dalam memadukan nilai-nilai dengan budaya religius dan budaya lokal Sunda.
Ahmad Syaikhu, yang dikenal sebagai sosok beragama, sering memukau masyarakat dengan kefasihannya dalam mengumandangkan ayat-ayat Al-Qur’an. Bukan sekedar membaca, suaranya yang tenang dan penuh penghayatan menyentuh hati para pendengarnya. Apalagi di setiap kesempatan, Syaikhu sering kali melantunkan sholawat dengan irama yang merdu, menciptakan suasana penuh ketenangan dan kedamaian.
Di sisi lain, Ilham Habibie membawa keunikan tersendiri. Selain dikenal karena prestasinya di dunia teknologi dan inovasi, Ilham ternyata juga memiliki kecintaan yang mendalam terhadap budaya Sunda. Dalam berbagai acara, ia kerap menunjukkan kepiawaiannya melantunkan lagu-lagu Sunda, dengan suara yang lembut dan penuh jiwaan. Suaranya yang enak didengar menjadi daya tarik tersendiri, membuatnya semakin diterima oleh berbagai kalangan masyarakat Sunda di Jawa barat
Kemampuan mereka dalam mengkombinasikan religiusitas dengan budaya lokal dianggap sebagai kekuatan utama yang membuat keduanya mampu merasuk ke dalam hati masyarakat. Bagi warga Jawa Barat, terutama yang berasal dari kalangan Sunda, kehadiran sosok pemimpin yang tidak hanya kompeten tetapi juga mampu menjaga tradisi dan nilai-nilai keagamaan merupakan harapan besar dalam mewujudkan kemajuan daerah.
Dengan perpaduan antara nilai spiritual, intelektualitas, dan kecintaan pada budaya lokal, pasangan Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie diharapkan mampu membawa angin segar dan perubahan positif bagi Jawa Barat. Pasangan ini telah menunjukkan bahwa menjadi pemimpin bukan hanya soal kebijakan, tetapi juga soal kedekatan emosional dan melestarikan budaya lokal.(Daup Herlambang)