Klarifikasi dari APDESI Mengenai Dugaan Kurangnya Pembinaan dan Proaktif Terhadap Tugas Fungsinya
Purwakarta Zuritnews – Dalam merespons dugaan kurangnya pembinaan dan proaktifitas terhadap tugas fungsinya, Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Purwakarta, Tatang Taryana didampingi Kades Sindangpanom Denden saat dikonsfirmasi awak media mengeluarkan klarifikasi resmi. Senin 13 Mei 2024.
Ketua APDESI menegaskan bahwa Tugas Fungsi sebagai Wadah desa di bawahnya telah secara aktif memberikan pembinaan kepada anggotanya melalui berbagai program pelatihan, bimbingan teknis, dan pertemuan rutin. Selain itu, APDESI juga memastikan bahwa anggotanya telah diberikan arahan dan pedoman yang jelas mengenai tugas dan tanggung jawab mereka sebagai bagian dari pemerintahan desa. APDESI menekankan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat melalui pembinaan yang berkelanjutan.
APDESI Melakukan Langkah Preventif dengan Menggelar Berbagai Kegiatan untuk Peningkatan Kualitas Aparat Desa dengan Bimbingan Teknis Bersama Narasumber Ahli. Tatang Taryana Didampingi Denden; APDESI telah mengambil langkah preventif yang tangguh dalam meningkatkan kualitas aparat desa di seluruh Indonesia. Melalui upaya ini, APDESI mengadakan serangkaian kegiatan pembinaan, terutama melalui penyelenggaraan bimbingan teknis yang didukung oleh narasumber ahli di berbagai bidang terkait.
Dalam acara bimbingan teknis tersebut, yang telah dilaksanakan beberapa kali sesuai agenda kegiatan, dihadirkan Ahli, baik dari DPMD, Kepolisian, Kajaksaan dan Inspektorat para aparat desa diberikan kesempatan untuk memperluas pengetahuan mereka dalam mengelola administrasi desa, meningkatkan keterampilan dalam penyusunan laporan keuangan, serta memahami tugas dan tanggung jawab mereka secara lebih mendalam.
Menurut Ketua, pernyataan kegiatan seperti ini merupakan bagian dari komitmen organisasi APDESI untuk memastikan bahwa aparat desa di seluruh Indonesia memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai dalam menjalankan tugas mereka. Dengan demikian, diharapkan pelayanan kepada masyarakat dari tingkat desa dapat semakin optimal dan berkualitas.
Kegiatan ini juga menjadi wadah bagi para aparat desa untuk bertukar pengalaman dan best practice (pengalaman mengatasi berbagai masalah dalam lingkungan) yang pada gilirannya akan memperkaya pengetahuan mereka dalam menghadapi tantangan yang mungkin muncul di lapangan. APDESI berharap bahwa melalui upaya-upaya seperti ini, aparat desa dapat terus meningkatkan profesionalisme dan kontribusinya dalam memajukan pembangunan di tingkat lokal. Tutur Ketua APDESI Tatang Taryana (DAUP HERLAMBANG)
