Terkendala Tidak Adanya Lahan, Sehingga Sulit Untuk Relokasi Puskesmas Tanjungwangi.
Subang,zuritnews – Puskesmas adalah suatu kesatuan organisasi kesehatan fungsional yang merupakan pusat pengembangan kesehatan masyarakat yang juga membina peran serta masyarakat disamping memberikan pelayanan secara menyeluruh dan terpadu kepada masyarakat di wilayah kerjanya dalam bentuk kegiatan pokok.
Namun hal tersebut perlu ditunjang dengan fasilitas yang memadai, karena mustahil hal tersebut akan tercapai atau terwujud tanpa semua itu.
Seperti halnya UPT Puskesmas Tanjungwangi Desa Tanjungwangi Kecamatan Cijambe Subang, saat ini lahan yang digunakan sudah tidak memungkinkan untuk pengembangan sarana dan prasarana. Selasa 23 Agustus 2022.
Salah seorang warga Tanjungwangi, Ajat.S. saat ditemui mengatakan, bahwa sudah saatnya Puskesmas Tanjungwangi direlokasi ke tempat yang baru.
” Sudah saat Puskesmas Tanjungwangi direlokasi ke tempat yang baru dan lahannya cukup luas, karena selama ini puskesmas tersebut mempunyai lahan yang pas – pas an”, ujar Ajat.S.
Sementara Kepala Puskesmas Tanjungwangi, H.Dadang Hermawan,S.Kep.Ners. mengatakan, Puskesmas Ini berada di tanah Desa Tanjungwangi dengan status Hak Guna Pakai (HGP).
” Y, Puskesmas Tanjungwangi berada di lahan Desa Tanjungwangi dengan status Hak Guna Pakai (HGP), namun yang menjadi kendala adalah lahan ini sudah tidak lagi untuk pengembangan gedung dan satu – satunya jalan harus direlokasi, namun yang menjadi kendala sampai saat ini tidak ada lahannya…??.
Terkait hal tersebut saya sebagai Kapus Tanjungwangi pernah mengajukan kepada Kadinkes Kabupaten Subang dan P Kadinkes menyetujui, asalkan ada lahannya. Sementara saat ini keberadaan Puskesmas Tanjungwangi tepat berada didepan jalan provinsi, belum lama ini pernah terjadi kecelakaan, dimana salah seorang pasien yang selesai berobat karena penyakit panas dingin, pada waktu akan pulang kerumahnya mengalami kecelakaan disekitar jalan ini dan Puskesmas Tanjungwangi melayani 5 Desa di Kecamatan Cijambe yaitu Desa Cijambe, Desa Gunungtua, Desa Tanjungwangi, Desa Sukahurip dan Desa Bantarsari”, ungkap H.Dadang.
(Sunardi / Mulyadi)
